Pramugari Garuda Indonesia tidak akan memakai masker saat sedang bertugas dikarenakan penggunaan masker disebut akan membuat penumpang bertanya-tanya, apakah pramugari yang melayani sedang tersenyum atau cemberut. Hal tersebut langsung menjadi sorotan dunia dan banyak media yang mengkiritisi kebijakan tersebut.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan pihaknya mendapatkan banyak kritik dari penumpang lantaran awak kabin mereka mengenakan masker. Menindaklanjuti kritik tersebut, pihak maskapai memutuskan untuk menghentikan penggunaan masker pada awak kabin saat bertugas. Demi menekan penyebaran virus corona di dalam pesawat dan demi memberikan kenyamanan bagi para penumpang, Irfan berencana mengganti penggunaan masker pada para pramugari menjadi penggunaan face shield.

“Kalau masuk pesawat pakai APD semua, ini pesawat apa ruang ICU. Jadi banyak penumpang Garuda Indonesia mulai mengeluh pramugari tutupan masker semua,” ujar Irfan dalam webinar pada Selasa (16/6/2020).